waktu tak kompromi dengan kelalaian

Rabu, 09 Januari 2008

Tempat Teraman

selama ini aku mencari tempat yang aman untuk aku tempati didunia ini menjelajah hari ke hari dengan perasaan resah dimanakah tempat teraman yang ada dunia ini.....
dengan segala teriakan tersembunyi dari orang sekitarku terhimpit rasanya hati ini karena kebodohanku memahami hikmah dibalik segala pertanyaan di hidup ini
dengan segala keterbatasan ku berikanlah jawaban padaku dimanakah tempat teraman didunia ini yang bisa aku singgahi
beritahukan sahabatku.......

5 komentar:

Ayu Hilmawati mengatakan...

tempat teraman???

buat tempat teraman di dalam hati kita...

inget sama ikan di laut?? meskipun seluruh air laut itu rasanya asin, tapi itu tudak membuat dirinya ikut asin...

tergantung sama apa yang ada di dalam hati dan pikiran kita.. buatlah seaman dan senyaman mungkin...

t4k_w1R mengatakan...

akh...pertanyaan ini jg sering muncul dhadapan ana beberapa tahun yg lalu..bahkan akhir2 ni ana merasakannya kembali...tapi...kenapa yang timbul adalah pertanyaan ini: "dimanakah tempat teraman???"....menjadikan kita sibuk mencarinya di setiap tmpat yg blm pasti..padahal, semua tempat di bumi ALLOH bisa jadi aman dan tidak aman...

kenapa pertanyaan yang timbul bukan :"kenapa kita selalu merasa tidak aman?"....
pertanyaan ini lebih bisa ana dapatkan jawabannya...mungkin agar kita lebih bisa dan lebih sering menginstrokspeksi kondisi qolbu ini....sdh seberapa seringkah kita memanjakannya? ata sering kita melawannya?...
wallohualam...

Ayu Hilmawati mengatakan...

"kenapa kita selalu merasa tidak aman?"

knp ada pertanyaan itu. pdhl ALLAH yang menjamin hidup kita...

dimanapun kita berada, yakinlah ALLAH di dekat kita...

siapa lagi yang bisa menjadi penolong dan pelindung selain ALLAH...

siapa lagi yang dapat memberikan rasa aman selain ALLAH...

makanya, dekati ALLAH biar tenang dan merasa aman...

benerann !!! terbukti !!!

Donny mengatakan...

aman dari apa nih?

Kalau dari kematian, rasanya nggak mungkin. Dari konsep takdir yang saya pahami, kematian adalah sahabat setia kita, mengintai setiap saat.

Dari setan? nggak juga, semakin kita merasa beriman, semakin tangguh setan yang kita hadapi.

Dari dunia? hoho...kita hidup di dunia ini.

Saya jadi keingetan sebuah lirik lagu
i used to be frightened of dying,
i used to think death was the end,
but that was before,
i'm not scare anymore,
i know that my soul will transcend


Jadi, kalo dirunut lagi. Kita merasa nggak aman karena takut mati. Kita takut mati karena ngerasa banyak dosa atau cinta dunia. Kita banyak dosa karena keseringan gaul sama setan. Dan keseringan gaul sama setan gara-gara kurang percaya dan kurang yakin ke Allah. Nah, ini inti masalahnya ;-)

love_nisaa mengatakan...

Ketika duka mulai menghadang...
tak ada seorang pun yang enggan bertanya

Ketika hati mendamba tenang...
Bilik hati sering tergores air mata saat hampa bersarang

Akhi....hidup adalah persinggahan dari orang ke orang, masalah ke masalah, waktu ke waktu, usia ke usia..
Jika dalam menapaki persinggahan itu kita tak kuat menanjak...maka tidak akan ada tempat teraman bagi kita..kita kan jatuh tanpa sesuatu yang dapat kita pegang.

Jika Akhi punya masalah, atau sedih maka curhatlah kepada Allah yang Maha Membolak-balikkan hati..
Mengadulah pada-Nya...Dia adalah tempat teraman bagi hamba-Nya yang menghadap, mengadu, bersungkur, dan bercerita..akhi tau knp???
karena Dia lah tempat bersandar yang paling kuat!!!.