pekan yang lalu saya bersama teman-teman SSg mengadakan acara perenungan yang diadakan di sebuah lokasi pemakaman , tak perlu waktu lama jika kita dihadapkan pada sebuah makam yang terlintas adalah kapan kita akan menjadi bagian dari mereka.
ada tangisan, ada lamunan, ada ketakutan dan rasa nikmat untuk berdzikir ketika berada disana
lantas kami mulai bermuhasabah dengan ditemani terangnya purnama malam itu
dapat saya rasakan ketika detik-detik yang pernah terlewati terlalu banyak waktu untuk disiakan
pintu - pintu hati yang selama ini tertutup dengan aktifitas dengan amalan sedikit mulai jinak ketika dihadapkan pada kepastian kematian didepan mata
ternyata begitu lemah kondisi iman yang kurasakan ketika di hadapkan pada kenyataan itu sampai saat ini
dalam perjalanan selanjutnya ingin kulalui hari-hari dijalani penuh amal dan keinginan menjalani hidup lebih bijak penuh Syukur dan sabar dan mengakhiri kehidupan dengan indah khusnul Khotimah
dengan sambutan hangat dari Allah dan senyum Rosulullah SAW kelak di Akhirat
dan wajah malaikat maka akhiri semua dengan Indah dengan mulai menanamkan Tauhid dalam hati dan bergerak beramal dan bertawakkal sekarang juga.....dengan detik yang berlalu terus menerus meninggalkan kita.
Alhamdulillahirabbil 'alamin
waktu tak kompromi dengan kelalaian
Minggu, 27 Januari 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar